Terima kasih Atas kunjungannya

Senin, 09 Januari 2012

Teknologi batu canggih zaman kuno

Teknologi-teknologi kuno yang sering kita identikkan dengan manusia bodoh dengan perbandingan teknologi kita. Jika anda masih menganggap mereka manusia bodoh, bersiaplah untuk heran, teknologi mereka masih membuat para ahli bingung.

Mungkin ada yang masih beranggapan, peradaban macam apa yang bisa dibanggakan dari mereka. Menara Eifel, Patung Liberty, dan Menara Pisa di Italia akan dipecundangi oleh teknologi zaman kuno.



Aswan Obelisk




Obelisk di atas berukuran 120 kaki atau 42 meter. Menurut pengukuran, obelisk ini akan memiliki berat 1.168 ton setelah selesai.



Patung Raksasa Ramses




Bobotnya 1.000 ton. Patung ini diangkut dari sejauh 170 mil (270km) dengan kapal dari Aswan ke Thebes. Bukan oleh kita, tapi oleh mereka.



Patung Memnon




Termasuk platform batu (tinggi 4 meter) dimana mereka berdiri, maka bobotnya masing-masing diperkirakan sekitar 700 ton. Tingginya sendiri mencapai 18 meter.



Ruang Raja di Dalam Piramida Khufu








Ruang ini ditutupi dengan bebatuan granit yang bobot per satu bijinya 50 sampai 70 ton. Sekedar informasi, mobil Kijang Innova bobotnya hanya 1,5 ton. Analooginya adalah, bobot satu batu sama dengan 46 lebih kijang Innova.



The Stellae of Axum




Sekarang kita menuju ke Ethiopia. Ini adalah apa yang dikenal dengan The Stellae of Axum atau juga dikenal sebagai prasasti Roma. Obelisk iini berusia 1.700 tahun dengan tinggi 24 meter dan berat 160 ton. Uniknya, obelisk ini juga dihiasi dengan pintu palsu di bagian bawah dan jendela palsu di semua sisi obelisk.



Dolmen Ganghwa, Korea




Bayangkan mereka bisa mengangkut batu penutup sebesar itu. hebat, bukan?
Itu masih kecil, perhatikan yang dibawah ini.



Ishibutai, Jepang




Teknologi mereka untuk mengangkut bebatuan penutup bangunan di atasnya. Membuat bingung para ahli masa kini.



PUMAPUNKU


Pumapunku jika diterjemahkan memiliki makna Door of the Puma. Yang membuatnya aneh, selain blok-blok satuan batunya yang berkisar antara 100 sampai 150 ton, adalah pola-pola yang terdapat pada setiap blok batu yang seperti dibuat menggunakan mesin.

























Lubang kecil berdiameter 6mm di atas terlihat teratur seperti dibor. Jarak antara satu lubang dengan lubang yang lain pun sangat teratur.
Bagi yang ingin melihat lebih lanjut mengenai investigasi Pumapunku, silahkan menuju ke http://www.youtube.com/watch?v=vKuE9bVqe8M.

Teka-teki pumapunku ini juga sering mengindikasikan kedatangan alien pada zaman dulu.





http://noock.blogspot.com/2010/05/teknologi-batu-canggih-zaman-kuno.html

Tidak ada komentar:

Posting Komentar