Minggu, 08 September 2013
Aneka kuliner dan makanan khas Betawi.
Tak bisa dipungkiri, salah satu daya tarik wisata di Jakarta adalah makanan khas Betawi.
Meski masyarakat Betawi sendiri sudah semakin tergusur ke pinggiran akibat pembangunan kota, namun salah satu hasil budaya mereka berupa makanan khas Betawi masih bisa ditemukan dengan mudah di seantero Jakarta.
Orang Betawi ternyata tidak hanya pintar berbalas pantun, mereka juga pintar membuat aneka kuliner yang lezat dan menggoyang lidah.
Tak heran jika makanan khas Betawi banyak digemari oleh banyak orang dari berbagai latar belakang.
Aneka kuliner dan masakan betawi yang harus di coba :
Soto Betawi.
Soto satu ini menjadi salah satu primadona makanan khas Betawi, yang membedakan soto betawi dengan soto-soto lainnya adalah soto betawi memiliki kuah santan.
Tambahan daging sapi atau ayam yang menggoda dan irisan tomat yang segar, membuat masakan ini sangat lezat dinikmati ketika perut lapar.
Lontong Sayur Betawi.
Makanan khas Betawi ini bisa dijumpai dengan mudah di mana-mana.
Sayur lontong menggunakan pepaya muda dengan kuah santan yang sedikit pedas.
Lontong sayur ini merupakan salah satu hidangan lebaran yang difavoritkan.
Jika memasaknya sendiri di rumah, bisa menambahkan daging ayam ataupun daging sapi sesuai selera yang tentunya akan semakin menambah kenikmatan.
Namun tanpa tambahan daging pun, lontong sayur sudah cukup enak dan banyak digemari.
Dimakan dengan kerupuk dan sambal di pagi hari sebelum memulai beraktivitas, pasti nikmat sekali.
Pindang Bandeng Betawi.
Makanan khas Betawi yang satu ini mungkin tidak sepopuler soto betawi, tapi cita rasa masakan ini juga tak kalah lezatnya.
Pindang bandeng ini disajikan dalam kuah berwarna sedikit gelap karena kecap manis.
Memasak pindang bandeng ini bisa dilakukan dengan menumis bumbunya terlebih dahulu atau langsung merebus bumbu bersama ikan bandengnya.
Hal yang unik dari masakan ikan bandeng betawi ini biasanya banyak muncul menjelang hari raya Imlek karena konon bandeng adalah simbol kemakmuran.
Gado-gado Betawi.
Gado-gado sudah menjadi makanan khas Indonesia, namun tidak ada salahnya mencicipi gado-gado di ibukota karena makanan ini banyak ditemukan di mana saja mulai dari penjual makanan asongan hingga di resto-resto mewah.
Tauge Goreng.
Makanan ini berbahan dasar tauge dan tahu yang disiram dengan kuah kecap dan tomat.
Cara pembuatannya sangat sederhana.
Pertama-tama, rebus tauge dan tahu yang telah dipotong kecil-kecil.
Selanjutnya Anda memanaskan minyak untuk menumis bumbu yang telah dihaluskan yang terdiri atas cabai merah, cabai rawit, bawang merah, tauco, garam, dan oncom jika suka. Setelah bumbu ditumis dan harum, tambahkan air, kecap, daun bawang, dan tomat.
Aduk hingga matang dan mengental lalu, tuang kuah tersebut di atas tauge dan tahu yang sudah direbus sebelumnya.
Kerak Telor.
Makanan ini dibuat dari beras ketan putih, telur ayam atau telur bebek, ebi (udang kering) dan parutan kelapa yang disangrai kering, serta bawang goreng, cabai merah, kencur, jahe, merica, garam dan gula pasir sebagai bumbu pelengkapnya.
Cara membuat makanan ini cukup unik karena tidak dimasak di atas kompor namun dimasak diatas bara api.
Pedagang kerak telor sesekali membalikkan wajan agar permukaan dari kerak telor tersebut juga terpanggang dan matang merata sambil dikipas-kipas agar bara api tetap menyala.
Setelah kering dan matang kerak telor siap untuk disajikan.
Kerak telor memiliki rasa yang gurih dan enak dinikmati selagi hangat.
Kembang Goyang.
Kembang goyang mungkin aslinya adalah makanan orang Cina Peranakan....atau orang Cina Peranakan yang mengadopsi makanan ini menjadi makanan mereka?
TIdak tahu ya...yang jelas di Singapura, orang-orang juga kenal dengan kue kembang goyang ini.
Kembang goyang adalah penganan yang terbuat dari tepung beras, lalu adonan dicetak dalam cetakan berbentuk bunga sehingga terciptalah bentuk kembang ini.
Camilan ini cocok dimakan di sore hari sambil menikmati teh hangat.
Roti Buaya.
Buaya berbentuk roti dalam masyarakat Betawi merupakan representasi dari kesetiaan.
Roti buaya adalah salah satu prasayarat yang harus ada dalam upacara pernikahan Betawi.
Roti ini juga sekarang mulai sulit didapatkan karena toko-toko roti modern lebih banyak menjual berbagai jenis roti dari luar dari pada roti khas Betawi ini.
Kue Rangi.
Kue rangi atau sebagian juga menyebutnya sebagai sagu rangi, adalah salah satu makanan khas Betawi yang juga mulai jarang didapatkan.
Tepung kanji dan parutan kelapa adalah bahan dasar pembuatan kue ini.
Rasanya gurih karena mengandung parutan kelapa dan juga manis karena di permukaan kue ditaburi gula merah.
Aromanya jangan tanya, harum dan menggugah selera.
Es Doger.
Es doger adalah minuman es serut dengan santan yang berisi tape singkong, ketan hitam, dan ditambah sirup dan juga susu kental manis.
Kadang roti tawar juga ikut ditambahkan sebagai pelengkap es.
Bir Pletok.
Bir pletok merupakan minuman kebugaran dari rempah alami yang memiliki beragam khasiat.
Salah satunya, bisa mengatasi masalah sulit tidur alias insomnia.
Bir ini terbuat dari rempah-rempah seperti jahe merah, kayu angin, kayu manis, serai, kapulaga, dan sebagainya.
Minuman ini memiliki sensasi hangat ketika diminum dan cocok diminum di malam hari atau pada saat udara dingin.
Asinan Betawi.
Asinan betawi ini berisi Taoge, wortel, mentimun, tahu, kerupuk mi, dan bumbu cuka, kombinasi yang pas untuk santapan di siang hari....
Ayam Sampyok.
Ayam Sampyok, hidangan mewah betawi kota dengan sentuhan cita rasa cina yang menyelimuti daging empuk ayam.
Perlu diketahui, dua layer proses “pembumbuan” dilakukan untuk mendapatkan rasa lezat Ayam Sampyok ini, sehingga sedapnya ayam terasa terus hingga akhir santapan.
Dodol Betawi.
Dodol yang legit ini sebenarnya tidak kalah pamornya dengan dodol Garut.
Sayangnya tidak mudah menjumpai dodol Betawi di ibukota, hanya di kampung Dodol yang terletak bilangan kalibata saja, karena wilayah tersebut merupakan sentra produksi dan penjualan dodol Betawi.
Keredok.
Masakan ini sangat unik karena semua sayuran dalam keadaan segar, tanpa melalui proses pemasakan sehingga kandungan gizi dan seratnya sangat padat.
Ketoprak Betawi.
Makanan tradisional Betawi ini cukup banyak penggemarnya.
Tak sulit untuk menemukan ketoprak, karena hampir di setiap sudut kota Jakarta ada.
Biasanya pedagang yang menjual ketoprak berkeliling dengan menggunakan gerobaknya, tapi sekarang beberapa rumah makan pun menyediakan ketoprak sebagai salah satu menu mereka.
Kue Akar Kelapa.
Kue tradisional khas masyarakat Betawi di Bekasi ini biasanya ditemukan saat Idul Fitri atau Lebaran.
Makanan ini menjadi salah satu hidangan wajib disuguhkan saat hari raya itu.
Dinamakan kue akar kelapa, karena bentuknya mirip akar kelapa.
Sumber :
http://infokuliner.org/aneka-kuliner-dan-makanan-khas-betawi
http://dzakeystyle.blogspot.com/2012/06/10-makanan-khas-betawi.html#ixzz22l3ruC2H
http://riizky007.blogspot.com/2012/08/10-makanan-khas-betawi.html
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar