Terima kasih Atas kunjungannya

Selasa, 23 Oktober 2012

Wanita-wanita dalam ilmu pengetahuan dan teknologi.



Wanita hanya menempati 25 persen porsi pekerjaan di bidang-bidang ilmu pengetahuan dan teknologi seperti sains, mesin, dan matematika.
Meskipun demikian, dengan jumlah yang minim tersebut ternyata mereka telah berkontribusi besar bagi dunia, bahkan beberapa di antaranya telah mengubah sejarah dengan kepandaian mereka.


Ada Lovelace (1815-1852).


Ada Lovelace is often described as the first computer programmer.

Wanita asal Inggris ini sering dideskripsikan sebagai "programer komputer pertama". Di tahun 1842, Ia menciptakan sebuah model analis dari mesin analisis Charles Babbage, yang membantu untuk menjelaskan suatu hal yang rumit melalui bahasa yang sangat metodis dan menyerupai kode.


Margaret Knight (1838-1914).


http://uwophysastro.posterous.com/happy-birthday-to-margaret-knight-fritz-zwick



Margaret Knight invented the first paper bag machine.

Margaret Knight adalah yang menemukan mesin untuk memproduksi tas kertas pertama, yang hingga kini masih digunakan di toko bahan pangan di Amerika. Sayangnya, seorang lelaki bernama Charles Annan berusaha untuk mencuri idenya dan memperoleh pujian dari sana. Ia bahkan mengatakan bahwa wanita tak akan bisa membuat mesin inovatif macam itu! Namun Knight berhasil memberikan bukti aktual bahwa itu adalah mesin temuannya dan ia pun memperoleh hak paten mesin itu.


Marie Curie (1867 - 1934 )

10 Ilmuwan paling berpengaruh dalam sejarah
http://www.merdeka.com/gaya/10-ilmuwan-paling-berpengaruh-dalam-sejarah/marie-curie-1867--1934-.html

Seorang fisikawan yang memiliki nama lengkap Marie Sklodowska-Curie ini menjadi wanita pertama yang memenangkan hadiah nobel. Ia tidak hanya memenangkan satu kategori, melainkan dua sekaligus. Prestasi Marie yang sangat gemilang membuatnya menjadi profesor wanita pertama di Universitas Paris (La Sorbonne). Pada tahun 1891, ketika ia baru berusia 24 tahun, Marie mengikuti kakak laki-lakinya, Bronislawa, untuk belajar di Paris. Marie Curie dikenal dengan teori radioaktivitas, teknik untuk mengisolasi isotop radioaktif, dan penemuan dua elemen (polonium dan radium).


Emmy Noether (1882-1935)


Emmy Noether made contributions to abstract algebra and theoretical physics.

Wanita Jerman inilah yang disebut-sebut Einstein sebagai "Wanita yang paling berpengaruh dalam sejarah matematika", karena kontribusinya pada aljabar abstrak dan fisika teoritis.


Katherine Johnson (1918)


Present: Katherine Johnson calculated the trajectory of the Apollo 11 moon flight

Ahli fisika dan matematika keturunan Afrika-Amerika ini berkontribusi besar pada program luar angkasa dan aeronautika di Amerika, dengan pengaplikasian awal komputer elektronik digital di NASA.
Ia jugalah yang menghitung secara tepat lintasan yang akan digunakan oleh Apolo 11 di tahun 1969 yang mendarat di bulan.


Ruzena Bajcsy (1933).


Present: Ruzena Bajcsy created robots that could respond to their environment.

Di tahun 1979 ia turut berperan dalam pembuatan sebuah robot yang mampu merasakan dan merespon lingkungan mereka.
Sekarang ia memimpin sebuah institusi inovatif dimana para peneliti mengembangkan sebuah sensor pandai bertenaga rendah yang mampu memantau konsumsi energi di bangunan-bangunan, mengawasi api pada hutan, atau melindungi keselamatan barang-barang pribadi.


Grace Hopper (1905-1992)


Grace Hopper developed the first computer compiler and made the term “debugging” popular.

Wanita yang menjadi salah satu laksamana Angkatan Laut Amerika Serikat ini mengembangkan penyusun komputer yang pertama di dunia di Harvard's Computation Laboratory.
Ia jugalah yang mengonsep bahasa pemograman modern pertama di dunia, COBOL.


Joanne Simpson (1923-2010)


Joanne Simpson was the first female ever to receive a Ph.D. in meteorology.

Simpson adalah wanita pertama yang menerima gelar Ph.D di bidang meteorologi dan menjadi salah seorang ilmuwan cuaca paling berpengaruh di NASA selama 30 tahun terakhir.
Di tahun 1986 NASA memintanya untuk memimpin penelitian terhadap Tropical Rainfall Measuring Mission (TRMM), sebuah satelit yang mampu mengukur air hujan secara akurat di berbagai wilayah.


Radia Perlman (1951).


Present: Radia Perlman is considered to be the “mother of the internet.”

Jika internet memiliki seorang ibu, maka Radia Perlman-lah orangnya.
Perlman adalah seorang desainer perangkat lunak dan insinyur yang membuat Spanning Tree Protocol (STP) yang sangat berarti bagi Ethernet modern.


Chieko Asakawa (1960)

http://blog.gunnjerkens.com/wp-content/uploads/2012/10/Chieko-Asakawa1.jpg
.Present: Chieko Asakawa improved access to computers for the sight impaired with the invention of the voice browser

Wanita Jepang ini telah mengabdikan hidupnya untuk meningkatkan akses tuna netra kepada komputer dan internet selama 27 tahun. Di tahun 1997, ia mengembangkan voice browser (IBM Home Page Reader) yang memungkinkan tuna netra untuk mengakses internet melalui suara.


Ingrid Daubechies (1954).


Present: Ingrid Daubechies is the first female president of the International Mathematical Union.

Ia adalah seorang ahli fisika dan matematika asal Belgia. Ia juga wanita pertama yang menjadi presiden the International Mathematical Union. Daubechies tekenal karena temuan terbarunya pada transformasi wavelet.


Rana el Kaliouby (1978).


Present: Rana el Kaliouby is the co-founder of Affectiva, facial recognition technology.

Rana el Kaliouby (1978)adalah Muslimah yang menjadi salah satu penemu dan pemimpin dalam Affectiva yang dikembangkan oleh MIT, yaitu sebuah perusahaan yang mampu mengukur emosi dan teknologi komunikasi, termasuk teknologi pengenalan ekspresi wajah yang ia temukan. The New York Times mengkategorikan penemuannya sebagai salah satu dari 100 inovasi terbaik di tahun 2006.


Liu Yang (1978)


http://blog.gunnjerkens.com/wp-content/uploads/2012/10/Liu-Yang.jpg
Present: Liu Yang is the first Chinese woman to fly into space.

Liu Yang adalah astronot wanita Cina pertama yang terbang ke luar angkasa.
Ia pertama kali bergabung dengan angkatan bersenjata di tahun 1997 dan telah mengantongi lebih dari 1.680 jam terbang sejak saat itu.


Marissa Mayer (1975)


http://blog.gunnjerkens.com/wp-content/uploads/2012/10/Marissa-Mayer.jpg
Present: Marissa Mayer is the CEO of Yahoo, the youngest CEO of a Fortune 500 company.

Inilah wanita yang baru-baru ini ramai diperbincangkan karena kepindahannya ke Yahoo.
Padahal, Meyer adalah salah satu karyawan pertama Google yang juga merupakan salah satu insinyur wanita pertama di sana.


Maria das Gracas Silve Foster.(1853 - ...)


Present: Maria das Gracas Silvia Foster is the first woman to run a major oil-and-gas company.


Hessa al Jaber.(1955 - ...)


Present: Hessa al Jaber oversaw the liberalization of Qatar’s telecommunications market.


Indra Nooyi.(1955 - ...)


Present: Indra Nooyi is the CEO of PepsiCo.


Cher Wang.(1958 - ... )


Present: Cher Wang is the co-founder of HTC Corporation and VIA Technologies.


Mary Lou Jepsen.(1961 - ... )


Present: Mary Lou Jepsen is the founder of Pixel Qi, creator of low-powered LCD laptop screens.


Eva Chen.


Present: Eva Chen is CEO of Trend Micro, the leading supplier of security software.




Sumber :
http://www.mizan.com/news_det/13-wanita-dalam-ilmu-pengetahuan-dan-teknologi.html
http://blog.gunnjerkens.com/


Tidak ada komentar:

Posting Komentar