Terima kasih Atas kunjungannya

Minggu, 21 Oktober 2012

Pengobatan alternatif yang unik di dunia.



Sejumlah pengobatan alternatif ini diyakini dapat menyembuhkan mereka dari berbagai macam penyakit.


Terapi lumpur.

Sejumlah pengobatan alternatif ini diyakini dapat menyembuhkan mereka dari berbagai macam penyakit.
Sejumlah pasien mengikuti terapi lumpur di sebuah panti jompo di Anshan, provinsi Liaoning China, terapi ini diyakini mampu mengurangi rasa sakit dari rheumatoid arthritis, traumatisms dan penyakit sistem saraf perifer.


Berbaring di rel Kereta Api.

Sejumlah pengobatan alternatif ini diyakini dapat menyembuhkan mereka dari berbagai macam penyakit.
Warga berbaring di rel kereta api di Rawa Buaya di Indonesia, Provinsi Jawa Barat. Warga percaya bahwa energi listrik dari trek akan menyembuhkan mereka dari berbagai penyakit.


Pengobatan dengan lintah.


Terapi lintah mulai umum di beberapa wilayah dunia, termasuk di Sanjeevani, India. Terapi ini merupakan praktik kuno yang didasarkan pada konsep menyeimbangkan tubuh dengan menggunakan lintah untuk mengeluarkan cairan empedu hitam, cairan empedu kuning, dahak dan darah kotor. Air liur lintah dipercaya memiliki antikoagulan sehingga memudahkan darah mengalir dengan mudah.


Sejumlah pengobatan alternatif ini diyakini dapat menyembuhkan mereka dari berbagai macam penyakit.
Wanita Rusia melakukan pengobatan lintah di laboratorium di Moskow.


Disentuh lumba-lumba.

Sejumlah pengobatan alternatif ini diyakini dapat menyembuhkan mereka dari berbagai macam penyakit.
Ety Napadenschi, yang tengah hamil delapan bulan disentuh lumba-lumba bernama Wayra saat terapi wanita hamil di sebuah hotel, Terapi ini menstimulasi otak bayi dalam perut, dengan suara frekuensi tinggi dari lumba-lumba, untuk mengembangkan kemampuan neuron.


Terapi lumpur hitam.

Sejumlah pengobatan alternatif ini diyakini dapat menyembuhkan mereka dari berbagai macam penyakit.
Pengunjung menutupi tubuh mereka dengan lumpur hitam di sebuah resor wisata di Daying County Suning, China. Terapi lumpur hitam kaya mineral diyakini baik untuk kulit.


Buah Kenari dan daun Moxa.

Sejumlah pengobatan alternatif ini diyakini dapat menyembuhkan mereka dari berbagai macam penyakit.
Sebuah kenari ditempatkan pada mata pasien dan daun moxa kering yang disulut di telinganya disebuah pengobatan tradisional Cina untuk menyembuhkan kelumpuhan wajah.


Sengat Lebah.

Sejumlah pengobatan alternatif ini diyakini dapat menyembuhkan mereka dari berbagai macam penyakit.
Seorang terapis sengat lebah memegang lebah yang menyengat lengan pasien di sebuah peternakan lebah di Manila.


Akupunktur tradisional Cina.

Sejumlah pengobatan alternatif ini diyakini dapat menyembuhkan mereka dari berbagai macam penyakit.
Seorang dokter menyalakan moxa kering saat mengobati pasien, pengobatan akupunktur tradisional Cina untuk menyembuhkan sakit kepala dan insomnia.


Terapi Laba-laba.

Sejumlah pengobatan alternatif ini diyakini dapat menyembuhkan mereka dari berbagai macam penyakit.
Owen Kew, menggunakan Spider selama terapinya di Pusat Footsteps, yang menyediakan program fisioterapi intensif untuk anak-anak dan dewasa muda dengan gangguan neurologis di Inggris.


Merawat dan memutihkan gigi.

Sejumlah pengobatan alternatif ini diyakini dapat menyembuhkan mereka dari berbagai macam penyakit.
Seorang pasien melakukan perawatan pemutihan gigi di toko senyum.


Karet Neti.

Sejumlah pengobatan alternatif ini diyakini dapat menyembuhkan mereka dari berbagai macam penyakit.
Siswa menggunakan Rubber Neti (karet Neti), teknik yoga kuno, di kota India. Banyak orang India percaya bahwa Karet Neti mengontrol batuk pilek dan asma dan menjaga saluran hidung agar bersih.


Perawatan Spondylosis serviks.

Sejumlah pengobatan alternatif ini diyakini dapat menyembuhkan mereka dari berbagai macam penyakit.
Seorang pasien dirawat karena spondylosis serviks di sebuah rumah sakit di Jiaxing China.


Terapi minum bayi tikus.


Bila direndam dengan anggur beras, bayi tikus yang baru berumur beberapa hari ini bisa berubah menjadi minuman tonik tradisional yang banyak dijadikan obat di China dan Korea.
Terapi ini dipercaya dapat mengobati beberapa jenis penyakit, mulai dari flu biasa hingga meningkatkan kejantanan pria.


Mengikat dan menyilet pembuluh darah.


Metode ini juga metode untuk mengeluarkan darah yang secara tradisional dilakukan di India. Terapi ini dilakukan dengan mengikat kaki kemudian pembuluh darah yang muncul akan disilet sedikit agar darah kotor mulai mengalir keluar.


Menuangkan minyak ke kepala.


Di India, orang yang menderita migrain tidak perlu minum obat karena minyak obat akan langsung di tuangkan pada daerah yang sakit. Minyak obat digunakan untuk mengobati kondisi seperti migrain dan tinnitus (telinga berdengung).
Sekitar empat perlima dari hampir 1,2 miliar populasi di India mempraktikkan terapi pengobatan alternatif ini, menurut National Geographic.


Gauze treatment.


Gauze treatment adalah terapi pengobatan yang dipraktikkan di beberapa daerah di India, yang dipercaya dapat membuang racun dari perut. Terapi ini dilakukan dengan menelan strip kain kasa panjang dengan ujung kain disisakan sebagian. Kain kasa tersebut akan memijat perut secara manual untuk membersihkan perut. Kasa kemudian ditarik.


Makan sup ular.


Beberapa orang minum sup ayam ketika sedang sakit. Tapi di Hong Kong dan China, orang minum sup ular agar tidak sakit. Sup ular dipercaya memiliki manfaat kesehatan secara keseluruhan.


Mengobati asma dengan lemak buaya.


Meski sudah 300 tahun kontak dengan Eropa dan Peru, penduduk lokal Shibipo masih mempertahankan identitas kesukuan dan perdukunan yang kuat, menurut National Geographic.
Di daerah tersebut, dukun melakukan ritual rohani di depan seekor caiman (keluarga buaya). Lemak dari caiman digunakan untuk mengobati masalah paru-paru seperti asma.





Sumber :
http://www.merdeka.com/foto/dunia/105179/pengobatan-alternatif-unik-di-dunia-001-mudasir.html
sampai
http://www.merdeka.com/foto/dunia/105179/pengobatan-alternatif-unik-di-dunia-012-mudasir.html
http://health.detik.com
http://www.situs.co/2012/03/terapi-pengobatan-paling-aneh-di-dunia.html


1 komentar: